Sabtu, 16 Agustus 2014

DELAPAN AGAMA TERBESAR DI DUNIA MENYEMBAH ALLAH YANG MAHA ESA

Tanpa kita sadari ternyata mitologi telah berkembang begitu kuat dan mempengaruhi pondasi berpikir kita. Phanteism, salah satu ajaran filsafat kuno yang dasarnya menempatkan Tuhan sebagai satu kesatuan dan wujudnya berada di mana-mana telah memberi pengaruh yg begitu dalam thd Paulus dalam membentuk keyakinan Kristiani dan juga
berkembang di India menyusup ke dalam agama Hindu. Selain itu pantheism ternyata juga berperan besar membentuk kepercayaan 'agama-agama' Asia Timur spt Buddha, Konghucu dan Taoism di China.

Keyakinan ttg pantheism ini telah berurat akar dalam pola pikir penganut agama-agama besar sehingga mereka tidak lagi memahami kitab suci yang sesungguhnya, namun lebih banyak 'melestarikan adat dan tradisi' yang beranak-pinak dari leluhur mereka. Sementara utk memahami Konsep Ketuhanan agama-agama, kita harus meneliti apa yang dikatakan kitab suci masing-masing bukan mencari sumbernya dari tradisi-tradisi kuno.

Dan sekali lagi, tanpa kita sadari jika meneliti kitab suci maka kita akan menemukan bahwa agama-agama besar ternyata memiliki Konsep Ketuhanan yang sama, menyembah pada satu Tuhan, Allah SWT.

Berikut Konsep Ketuhanan 8 Agama Terbesar di Dunia menurut Kitab Suci mereka. Diurutkan berdasarkan jumlah populasi pengikutnya masing-maisng.


1. KRISTEN

Agama dengan populasi penduduk terbesar saat ini, 2.1 miliar pemeluk di seluruh dunia, terkonsentrasi di Eropa, Amerika, Australia dan Afrika Tengah & Selatan.

Konsep Ketuhanan menurut Alkitab :

Markus 12:29 "Maka jawab Yesus kepadanya, hukum yang terutama adalah 'dengarlah hai Israel, adapun Allah Tuhan kita adalah Tuhan yang Esa'"

John 5:30, "Maka aku tdk boleh berbuat satu apa pun dari mauku sendiri, spt aku dengar begitu aku hukumkan dan hukum itu adil adanya, karena tiada aku coba hukum sendiri melainkan maunya Bapa yang sudah mengutus aku."

Berapa Tuhan Kristen? Trinitas (3 in 1)? Bukan, satu Allah Tuhan Yang Esa.

2. ISLAM

Agama Islam dengan populasi penduduk kedua terbesar di dunia, sekitar 1.7 miliar dan terkonsentrasi di Timur Tengah, Asia Tengah, Afrika Utara dan Asia Tenggara.

Konsep Ketuhanan menurut Al-Quran :

Al Ikhlas 1-4 "Katakanlah, 'Dia-lah Allah, Yang Maha Esa, Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tiada pula diperanakkan, Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia.

Berapa Tuhan Islam? Satu, Allah Tuhan Yang Esa.

3. HINDU

Agama Hindu memiliki populasi ketiga terbesar dengan jumlah sekitar 800 juta jiwa dan terbanyak berada di India, Asia Selatan dan Asia Tenggara.

Konsep Ketuhanan menurut Wedha :

Chandogya Upanishard, pasal 6 bag 2 ayat 1, "Akkam avidetuim" artinya Tuhan adalah satu.

Sweta Sutara Upanishard psl 6 ayat 9, "Na kasia kasji janita nakadipa" artinya Dia yg tidak memiliki ibu bapak dan tidak memiliki tuan.

Sweta Sutara Upanishard pasal 4 ayat 19, "Natastya pratima asti" artinya Tdk ada yg serupa dengannya.

Ayat di kitab ini sangat familiar dan sangat mirip dengan Al-Ikhlas.

Berapa Tuhan Hindu? 100 Dewa-Dewi? Bukan, satu Allah Yang Esa.

4. BUDDHA

Agama Buddha berkembang sangat pesat di China, Tibet, Thailand dan Asia Selatan. Populasinya sekitar 600 juta jiwa.

Konsep Ketuhanan menurut Buddha : 

Sutta Pitaka, Udana VIII : 3 "Ketahuilah para Bhikkhu bahwa ada sesuatu Yang Tidak Dilahirkan, Yang Tidak Menjelma, Yang Tidak Tercipta, Yang Mutlak. Duhai para Bhikkhu, apabila tidak ada Yang Tidak Dilahirkan, Yang Tidak Menjelma, Yang Tidak Diciptakan, Yang Mutlak, maka tidak akan mungkin kita dapat bebas dari kelahiran, penjelmaan, pembentukan, pemunculan dari sebab yang lalu. Tetapi para Bhikkhu, karena ada Yang Tidak Dilahirkan, Yang Tidak Menjelma, Yang Tidak Tercipta, Yang Mutlak, maka ada kemungkinan untuk bebas dari kelahiran, penjelmaan, pembentukan, pemunculan dari sebab yang lalu"

Atthi Ajatang Abhutang Akatang Asamkhatang yang artinya "Tuhan adalah Suatu Yang Tidak Dilahirkan, Tidak Dijelmakan, Tidak Diciptakan dan Yang Mutlak".

Berapa Tuhan Buddha? Tidak ada konsep Ketuhanan dalam Buddha. Lihat lagi,Tuhan Buddha adalah satu, Allah Tuhan Yang Esa.

5. KONGHUCU

Konghucu lebih tepat dikatakan sebuah aliran drpd agama, namun aliran ini berkembang pesat juga di China dengan jumlah pemeluk sekitar 100-150 juta jiwa.

Konsep Ketuhanan menurut Konghucu :

1. Sepenuh Iman kepada Tuhan Yang Maha Esa (Cheng Xin Huang Tian)
2. Sepenuh Iman menjunjung Kebajikan (Cheng Juen Jie De)
3. Sepenuh Iman Menegakkan Firman Gemilang (Cheng Li Ming Ming)
4. Sepenuh Iman Percaya adanya Nyawa dan Roh (Cheng Zhi Gui Shen)
5. Sepenuh Iman memupuk Cita Berbakti (Cheng Yang Xiao Shi)

Hmm... rada mirip juga dengan Rukun Iman ternyata.

Agama Khonghucu juga mengajarkan hubungan antar sesama manusia atau disebut "Ren Dao" dan bagaimana penganutnya melakukan hubungan dengan Sang Khalik/Pencipta alam semesta (Tian Dao) yang disebut dengan istilah "Tian" atau "Shang Di".

Orang-orang mengatakan Konsep Ketuhanan Konghucu tidak jelas. Mereka keliru, Konghucu mengakui adanya satu Tuhan, Allah Tuhan Yang Esa.

6. SIKHISM

Agama non semitik yang tidak dibawa oleh Nabi namun berkembang pesat di Pakistan dan India di sekitar wilayah Punjab. Sang guru bernama Nanak Shahib. Agama Sikh memiliki sekitar 25 juta jiwa pengikut.

Dalam kitab Sri Guru Granth Shahib vol 1 pasal 1 ayat 1 yang disebut Japoji mul Mantra dijelaskan, "Hanya ada satu Tuhan yg eksis, Tuhan yang tdk tampak wujudnya atau Ek Omkara."

Sikh adalah agama monotheisme menentang avtarvada (reinkarnasi).

Berapa tuhan Sikhism? Satu, Allah Tuhan Yang Esa.

7. YAHUDI

Agama Yahudi tersebar di Israel, Amerika Utara dan Eropa. Jumlah pemeluknya saat ini sekitar 15 juta jiwa.

Konsep Ketuhanan Perjanjian Lama/Taurat : 

Yesaya Ps. 45 ayat 5, "Akulah Tuhan tdk ada yg lain kecuali Allah."
Keluaran Ps. 20 ayat 3-5, "Jangan ada padamu Allah lain dihadapanku, jangan buat patung yang menyerupai apa pun yg ada di langit dan di bumi dan di dalam air, jangan menyembah pd patung2 itu krn aku adalah Tuhan yg cemburu."
Ulangan Ps. 5 ayat 7-9, "Jgn ada padamu Allah lain di hadapanku."

Berapa Tuhan Yahudi? Satu, Yahweh. Salah, satu Allah Tuhan Yang Esa.

8. ZOROASTER

Agama non semitik, dibawa oleh Nabi Zoroaster, agama ini berkembang 2500 tahun yang lalu di persia, sekarang di Iran dan India. Pemeluknya saat ini sekitar 4 juta jiwa.

Konsep Ketuhanan menurut Zoroaster :

Ada 2 Kitab Asatir dan Awesta

Kitab Awesta Buku Kitab Yasna psl 31 ayat 7-11, "Tuhan adalah sang pecipta maha besar, tdk memiliki anak dan orang tua." Lagi-lagi.. sangat mirip dengan Al-Ikhlas.

Berapa Tuhan Zoroaster? Satu, Allah Tuhan Yang Esa.

Jika setiap agama mengakui hanya ada satu Tuhan, Allah yang Maha Esa, lalu mengapa ada begitu banyak Tuhan dalam kepercayaan dan tradisi-tradisi kuno mereka? Jawabannya mungkin bisa ditelisik dalam kepercayaan pagan, salah satu keyakinan paling tua di dunia yang percaya bahwa Tuhan terdiri dari beberapa unsur seperti dewa-dewi Mesir Kuno, Yunani Kuno, India Kuno, and so on..

Konsep pantheism inilah yang menyusup masuk dalam pola pikir tokoh-tokoh kepercayaan tertentu sehingga para pengikutnya mengikuti dengan sepenuh hati tanpa perlu lagi membuka kitab-kitab suci mereka. Padahal, seandainya semua pengikut agama-agama besar ini menyembah satu Tuhan yang Esa, maka 90% dari populasi dunia adalah pemeluk satu agama, Islam. Sumber keselamatan, rahmatan lil alamin. publish irnas

Kamis, 29 Mei 2014

Monday, September 26, 2011

PENGAKUAN KELOMPOK JAMA'AH TABLIGH_MENURUT MANTAN PENGIKUTNYA

PENGAKUAN KELOMPOK JAMA'AH TABLIGH_MENURUT MANTAN PENGIKUTNYA
by Alam Islamy

BAB III

PENGAKUAN MANTAN JAMA’AH TABLIGH

Beberapa mantan Jama’ah Tabligh dan para Ulama’ lainnya yang telah memahami dengan benar tentang JT ini telah sepakat atas sesatnya JT. Berikut ini kita ikuti penjelasan beliau, semoga kita dikaruniakan pemahaman yang benar oleh Allah subhanahu wa ta’ala agar dapat menyikapi dengan benar:

1. Asy Syaikh Sarda Muhammad Al Bakistani rahimahullah

Beliau berkata : “Inilah pengalamanku selama 10 tahun bersama JT. Sungguh JT dan Ulama’nya taklid buta terhadap Abu Hanifah dan berlebihan terhadapnya, bahwa semua yang keluar dari Ulama’nya JT selalu dibawa (ditafsirkan) kepada kebaikan, walaupun sudah jelas bertentangan dengan Al-Qur’an dan As-Sunnah. Sementara semua ucapan setiap orang yang bukan dari JT maka ucapan itu dianggap kedustaan dan mengada-ada.

JT telah membedakan antara dunia dengan agama (sekuler). JT mengimani 4 tokoh thariqah Sufi yaitu : Al-Jistiyah, An-Naqsyabandiyah, Al-Qadariyah, dan As-Sahrawiyah. Orang JT meyakini bahwa seorang yang meninggal dunia dan belum berbai’at kepada salah satu dari thariqah ini maka matinya mati jahiliyah.

Orang-orang JT lebih mencintai Syaikh-syaikh mereka di atas kecintaannya kepada Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam lebih takut kepada murka Syaikh mereka daripada kemurkaan Allah subhanahu wa ta’ala dan Rasul-Nya.

Orang JT meyakini bahwa Aqidah yang dibawa Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam adalah kesyirikan, sedangkan aqidah yang ada pada Syaikh-syaikh mereka Ad-Duyubandiyah dari JT itulah keimanan dan Islam. Syari’at itu ada yang datang dari Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam dan ada yang datang dari Syaikhnya JT.

2. Asy-Syaikh Abdurrohim Syah Ad-Duyubandi

Beliau telah melalui waktu yang panjang bersama pendiri JT, yaitu Muhammad Ilyas dan putra Muhammad Ilyas, yaitu Muhammad Yusuf. Beliau berkata : “Sesungguhnya keadaan JT ini harus kita sampaikan kepada umat karena sesungguhnya mereka itu adalah para da’i yang belum sampai kepada derajat da’i. Mereka memulai kegiatan dengan latihan berbicara di depan muslimin. Padahal kita dapati manusia tidak berani berbicara masalah kedokteran jika mereka belum menguasai ilmunya, tetapi JT ini sangat menganggap enteng (remeh) dalam urusan agama, walaupun belum mengerti apa-apa. Mengapa mereka (orang-orang JT) begitu beraninya? Karena keyakinan mereka, barangsiapa yang telah khuruj dua kali atau tiga kali, jangan ditanya lagi tentang ketinggian derajat mereka, para Ulama di hadapan mereka tidak ada apa-apanya.”

3. Asy-Syaikh Ihtisyamul Hasan Al-Kandahlawi Ad Duyubandi

Beliau adalah suami saudari Muhammad Ilyas (Ipar). Beliau bukan hanya sebagai mantan amir JT, tetapi sudah menjadi Khalifah JT pada kurun pertama. Beliau dalam waktu yang lama memimpin JT bersama Muhammad Ilyas Al-Kandahlawi. Beliau berkata : “Sesungguhnya dakwah yang muncul dari markas Nizhamuddin Dahli bukan dakwah Ilmu dan Fiqih yang mencocoki Al-Qur’an dan As-Sunnah. Maka wajib bagi seluruh Masyayaikh yang telah menegakkan dakwah dan tabligh agar mencocoki thariqahnya Salafush Shalih dan Ulama’ yang benar.”

4. Asy Syaikh Saifurrohman bin Ahmad Ad Dahlawi

Beliau berkata : Sungguh benar orang yang mengatakan bahwa Yahudinya umat Islam adalah Syi’ah, sedangkan Yahudinya Ahlussunnah adalah orang yang taklid buta kepada Hanafi seperti JT, yang mereka menjadi penolong-penolong kejahilan dan taklid. Mereka adalah para penyembah tokoh-tokoh mereka dan mereka mengagungkan tokoh-tokoh mereka. Mereka telah menyuburkan kebid’ahan di dalam kaum muslimin. Mereka mewajibkan kepada muslimin suatu perkara yang tidak diwajibkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala. Mereka telah membuat syari’at dengan suatu syari’at yang tidak disyari’atkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala dan Rasul-Nya.

Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam bersabda:

“Barangsiapa yang mencintai ahli bid’ah sungguh dia telah menolong menghancurkan Islam.”


Beliau shalallahu’alaihi wa sallam juga bersabda :

“Sesungguhnya Allah subhanahu wa ta’ala menahan taubat bagi ahli bid’ah.”

(Shahih Al Jami’ush Shoghir)


5. Asy-Syaikh Taqiyuddin Al Hilaly rahimahullah

Beliau mempersaksikan JT dengan mengatakan : “Telah muncul di abad ke-14 ini di negeri-negeri kaum muslimin, mulai dari timur sampai barat, gerakan dakwah yang pelakunya menampakkan keikhlasan, sabar, menahan beban di dalam berdakwah. Mereka kerahkan seluruh jiwa dan raga untuk pelaksanaan dakwah, yaitu dakwahnya suatu (Jama’ah Tabligh). Mereka meletakkan 6 rukun sebagai dasar dakwah mereka (gerakan dakwah mereka disebut khuruj). Khuruj bagi JT merupakan pondasi dasar dakwah mereka (artinya JT tidak akan berkembang tanpa khuruj, pent). Kedudukan khuruj ini seperti 2 kalimat syahadat di kalangan ahli istiqamah.


Barangsiapa yang mau menerima dan menyibukkan diri dengan khuruj, mereka akan dicintai dan dimulyakan dan dimintakan ampun (oleh orang-orang JT). Adapun yang tidak mau khuruj dengan JT, walaupun orang tersebut telah melaksanakan seluruh kewajiban, fardlu-fardlu, dan sunnah-sunnah. Dengan khuruj ini, ukuran bagi orang-orang JT untuk mencintai dan membenci (memusuhi) seseorang.


Sungguh dakwah JT ini telah menimbulkan bahaya besar di kalangan muslimin, baik bahaya dunia maupun akhirat, diantaranya yaitu :


1. Berbagai bid’ah dan perselisihan terhadap sunnah Nabi.

2. Melalaikan kewajiban terhadap keluarga, dengan tidak menunaikan hak-hak mereka.

3. Telah memalingkan para penuntut ilmu yang bermanfaat, baik ilmu dunia maupun agama

(karena selalu diajak khuruj, pent)

4. Terbengkalainya pekerjaan (karena selalu khuruj).

5. Berapa banyak terjadi pertengkaran dan perpisahan antara orang tua dengan anaknya, antara

suami dengan istrinya.


Hanya kepada Allah subhanahu wa ta’ala kami mengeluhkan, kemudian kepada manusia atas bahaya kerusakan dan penyesatan besar yang ditimbulkan dari gerakan dakwahya JT ini. Maka wajib hukumnya bagi kaum muslimin yang memiliki sedikit ilmu untuk mengurangi kerusakan dan kejelekan yang diakibatkan gerakan dakwah JT ini dengan cara menjelaskan kepada muslimin kesesatan dan penyesatan JT sebagai pengamalan firman Allah subhanahu wa ta’ala :


“Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah Kami turunkan berupa keterangan-keterangan (yang jelas) dan petunjuk, setelah Kami menerangkan kepada manusia dalam Al-Kitab, mereka itu dilaknati Allah dan dilaknati (pula) oleh semua (makhluk) yang dapat melaknati, kecuali mereka yang telah taubat dan mengadakan perbaikan dan menerangkan (kebenaran), maka terhadap mereka itulah Aku menerima taubatnya dan Akulah yang Maha menerima taubat lagi Maha Penyayang.”

(QS. Al-Baqoroh : 159-160)


BAB IV

KASYFUSY SYUBHAT

(Menyingkap Kerancuan Jama’ah Tabligh)

Setelah diterbitkan buku kecil dan tipis berjudul ‘Menguak Kesesatan Jama’ah Tabligh’, banyak tanggapan, sanggahan, dan pembelaan baik dari orang yang mengaku Jama’ah Tabligh (JT) maupun dari luar JT, baik melalui telepon maupun SMS.

Sebenarnya para Ulama’ Ahlussunnah telah sepakat atas kesesatan Jama’ah Tabligh, hanya saja bagi

JT atau kelompok lain yang tidak mengerti prinsip-prinsip Ahlussunnah Wal Jama’ah di dalam memahami dan mengamalkan Islam, menjadikan penjelasan para Ulama’ tentang kesesatan JT menjadi samar dan rancu (buram dihadapan mereka). Hal ini karena jauhnya mereka dari ilmu yang benar, yaitu yang telah dipahami oleh sahabat dan yang mengikuti mereka dengan baik, As-Salafy Ahlussunnah Wal Jama’ah.

Berikut ini kami sampaikan kepada pembaca tentang kerancuan-kerancuan dari orang-orang yang mengaku JT atau para pembela JT yang telah menghubungi penulis. Karena banyaknya SMS atau telepon yang masuk, saya tidak perlu menyebutkan nama atau nomor HP atau telepon mereka. Saya hanya sebutkan kerancuan-kerancuan saja dan tanggapan saya, orang-orang yang mengaku JT atau pembela JT saya sebut fulan dan apabila berpindah pada orang lain saya sebut fulan ke-2 dan seterusnya. Lalu, teks SMS-nya pun sudah dalam bentuk rangkuman dari penulis karena yang dibutuhkan di sini adalah penjelasan kerancuannya.

Berikut petikannya :



Fulan : Buku Ustadz hanya fitnah karena apa yang ditulis benar-benar

tidak ada di lapangan. Kalau anda orang laki-laki, ayo sekarang turun ke

lapangan. Kalau tidak mau, sebaiknya Anda pakai kerudung saja!


Jawab : Untuk mengetahui kebenaran itu tidak mesti harus turun lapangan, tetapi hadir di

majelis-majelis ilmu dengan duduk di depan Ulama’, Ustadz, atau membaca kitab

para Ulama’ dan mendengarkan kaset-kasetnya para Ulama’, seperti kalau kita

ingin shalat yang benar maka tidak perlu turun ke lapangan, tetapi dengan taklim

atau membaca kitabnya para Ulama’. Adapun lapangan, kebanyakan lipstik atau

tipuan belaka.


Fulan : Buku Ustadz hanya fitnah.


Jawab : Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:

“Maka hendaklah orang-orang yang menyalahi perintahnya takut akan ditimpa

cobaan atau ditimpa adzab yang pedih.” (QS. An-Nur : 63)


Al Imam Ibnu Katsir mengatakan terhadap ayat ini, bahwa fitnah yang dimaksud adalah nifak, bid’ah…maka JT itulah fitnah.

Fulan : Sifat sahabat (yaitu 6 rukun JT) itu disebut bid’ah?


Jawab : Tidak ada riwayat atau ucapan para Ulama yang mengutamakan

bahwa 6 rukun JT adalah sifat sahabat. Sifat sahabat itu tidak dibatasi hanya 6

contoh, sahabat siapa yang khuruj 3 hari tiap bulan?


Fulan : Kalau sahabat khuruj seumur hidup, bukan 3 hari atau 40 hari,

sedangkan JT karena iman yang lemah maka dibatasi 3 hari, 40 hari dan seterusnya.


Jawab : Kalau begitu maka tidak benar bahwa khuruj dikatakan sebagai sifat sahabat

karena tidak ada sahabat yang khuruj 3 hari tiap bulan dan seterusnya. Berarti ini

hanya kedustaan dari JT atas nama sahabat dan dengan ini JT telah membuat

syari’at baru dalam agama Islam yang telah sempurna ini.


Fulan : Ustadz dan kelompoknya hanya merasa benar sendiri, tidak menghargai saudara

yang lain, suka memecah belah, dan ini sifat Yahudi, berapa anda digaji?


Jawab : Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam bersabda : “Kalau kalian melihat kemungkaran

maka ubahlah dengan tangan, jika tidak mampu ubahlah dengan lisan, dan

seterusnya. Kalau saya dan kelompok saya adalah antek Yahudi, datangkan saksi

dan bukti jika Anda benar dan jujur.


Fulan ke-2 : Kenapa anda kok begitu bencinya kepada JT, padahal JT-lah yang telah

memakmurkan masjid, berdakwah menyadarkan muslimin. Berapa banyak

pemabuk menjadi tekun, orang kafir masuk islam.


Jawab : Karena JT itu bid’ah, setiap bid’ah itu sesat dan setiap kesesatan itu di neraka.

Adapun berdakwah tidak harus ikut JT.


Fulan : Kelompok anda hanya memecah belah dan menghasut.


Jawab : Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam datang untuk memecah belah , antara haq dan

batil, antara ahli tauhid dan ahli syirik, antara Islam dan kekafiran sehingga menjadi

jelas dan berbeda antara gelap dan cahaya.


Fulan ke-2 : Bukankah Anda tahu besarnya dosa menghasut dan memecah belah, menghina

dan merendahkan orang lain?


Jawab : Di dalam Islam, jangankan mencela, membunuh pun asalkan dengan alasan yang

benar, dibolehkan.


Fulan ke-3 : Sebaiknya anda datang dulu ke markas JT, tanya apakah di sana itu seperti yang

Anda tulis, kalau tidak berarti fitnah.


Jawab : Belajar itu kepada para Ulama, bukan kepada ahli bid’ah agar tidak tertular virus

kesesatannya.


Fulan ke-3 : Saya ini orang awam dan saya ini antigolongan, sedangkan golongan anda suka

mencari kesalahan orang lain, itulah antek Yahudi, berapa anda digaji?


Jawab : Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam bersabda bahwa Islam itu terpecah menjadi 73

golongan dan satu golongan yang selamat, berarti Anda tidak mau menjadi satu

golongan yang selamat tersebut karena Anda mengaku antigolongan?!


Fulan ke-3 : Apakah satu golongan tersebut yang suka memfitnah? Kalau Anda mengatakan

72:1, tetapi kalau JT diserahkan kepada Allah subhanahu wa ta’ala yang menilainya.


Jawab : Yang jelas Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam bersabda dan satu golongan yang

selamat dan Anda tidak mau golongan tersebut karena Anda bilang antigolongan,

kalau Anda bukan di dalam 73 golongan berarti Anda bukan Islam?


Fulan ke-3 : Saya masih mencari satu golongan yang selamat tersebut.

Jawab : Kalau begitu Anda tidak benar telah mengatakan antigolongan, maka hati-hatilah!


Fulan ke-4 : Siapa yang berani menyesatkan JT? Anda hanya memfitnah, tidak mengerti

lapangan.


Jawab : Para Ulama’ sepakat bahwa JT itu penuh ajaran sesat dan bid’ah.


Fulan ke-4 : Ulama’ anda adalah Ulama’ Mosad.


Jawab : Anda hanya latah pada kelompok Hidayatullah yang menuduh Ulama’ itu sebagai

agen mosad. Anda dan Hidayatullah tidak bisa membawa bukti dan saksi, kecuali

mengambil berita dari orang-orang kafir. Bagaimana Anda dan Hidayatullah bisa

mempercayai orang kafir untuk menjelekkan para Ulama’?

Fulan ke-4 : JT tetap eksis, pengikutnya tambah banyak, walaupun difitnah tidak berpengaruh?


Jawab : Eksis ajaran sesat tidak mengurangi kesesatan JT. Semakin banyak pengikutnya

semakin memperbesar dosa para da’inya, kebenaran tidak diukur dengan

banyaknya pengikut, tetapi diukur dengan Al-Qur’an dan As-Sunnah dengan

pemahaman para As Salafush Sholih.



Fulan ke-5 : Segeralah bertaubat! Kenapa Anda habiskan tenaga untuk memerangi JT, karena

JT semakin ditekan semakin eksis.


Jawab : Anda jangan GR dulu, saya tidak ada urusan dengan orang-orang JT, saya cuma

menasehati muslimin dari kesesatan JT.


Fulan ke-5 : Para pelacur anda biarkan, saudara yang mengajak ke masjid disesatkan. Siapa di

dunia ini yang berdakwah mengajak saudaranya ke masjid, yang selalu

memakmurkan masjid-masjid?


Jawab : Bahaya bid’ah itu lebih besar dari kemaksiatan karena bid’ah itu merusak agama

yang sempurna, sedangkan kemaksiatan melanggar agama. Pelaku bid’ah lebih sulit

untuk dinasihati dan lebih sulit untuk bertaubat karena mereka merasa di atas

petunjuk dan tidak merasa bersalah, sedangkan pelacur, mereka tetap meyakini

perbuatannya adalah maksiat dan dosa sehingga Ulama’ mengatakan : “Perbuatan

bid’ah dan pelakunya itu lebih disukai iblis daripada maksiat dan Allah subhanahu

wa ta’ala lebih memurkai perbuatan bid’ah dan pelaku maksiatnya daripada

maksiat.” Dan yang saya ketahui bahwa JT itu bukan memakmurkan masjid, tetapi

menyebarkan virus kesesatan di kalangan muslimin dan mengotori masjid-masjid

muslimin.



Dari sini kita dapat membuktikan secara jelas bahwa JT itu bukanlah ahli dakwah yang menyeru kepada al haq, tetapi merupakan gerakan dakwah yang menyeru kepada thariqah pendiri JT, yaitu Muhammad Ilyas Al Kandahlawi sebagaimana ini merupakan sifat dari semua kelompok sempalan yang menyeru kepada pendiri kelompok tersebut. Hal ini berbeda dengan prinsip dakwah Ahlussunnah Wal Jama’ah yang senantiasa menyeru kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah dengan pemahaman As-Salafus Shalih.

Wallahu a’lam bish shawab



KESIMPULAN

Sekiranya buku kecil ini dapat mencukupi bagi para pembaca sekalian untuk menjadikan cara atau alasan mewaspadai diri-diri kita, keluarga kita, dan saudara-saudara kita dari pergerakan ajaran Brahma dan Budha yang dimasukkan ke dalam Islam oleh orang-orang firqah Tabligh.

Mengikuti ajaran sesat sangatlah berbahaya, baik di dunia maupun di akhirat kelak.

Kepada saudara-saudaraku sekalian Ahlus Sunnah Wal Jama’ah, hendaknya ekstra hati-hati, ekstra waspada, jangan tertipu oleh kesopanan, keramahan, kelembutan, kekhusyu’an shalat mereka, kesabaran dan keteguhan mereka, dan kesantunan berbagai lipstik indah lainnya karena di balik semua itu penuh bahaya kekufuran, kesyirikan, dan kesesatan.


Kepada para ta’mir masjid, hendaknya tidak mengizinkan rombongan Tabligh untuk menempati masjidnya, karena kalau memberi izin kepada mereka berarti membuka pintu bagi Tabligh untuk menyebarkan virus kesesatan Jama’ah Tabligh kepada Jama’ahnya. Selain itu juga merupakan lampu hijau bagi Tabligh untuk menularkan virus kesesatan mereka kepada masyarakat sekitar masjid, di samping aktivitas mereka selama di masjid yang dapat mengotori masjid. Para ta’mir bertanggung jawab dihadapan Allah subhanahu wa ta’ala atas amanahnya.

Semoga Allah subhanahu wa ta’ala melindungi diri kita dan keluarga kita dari kelompok firqah Tabligh.

Amiinn…..Wallalhu a’lam bish shawwab




Penutup



Harapan besar dari penerbitan buku kecil ini adalah sebagai nasihat kepada saudara-saudara kami yang menjadi pengikut JT agar segera menyadari dan segera bertaubat mengambil pelajaran karena takut kepada Allah subhanahu wa ta’ala, karena hanya orang yang takut kepada Allah subhanahu wa ta’ala yang bisa mengambil pelajaran dan peringatan, Allah subhanahu wa ta’ala berfirman :

“Orang-orang yang takut kepada Allah akan mendapat pelajaran.”

(QS. Al A’laa: 10)

Adapun orang yang binasa akan berpaling dari nasihat dan peringatan, Allah subhanahu wa ta’ala berfirman :

“Dan orang-orang yang celaka akan menjauhinya, (yaitu) orang akan memasuki api yang besar (neraka).”

(QS. Al-A’laa: 11-12)


Dan telah banyak muslimin yang sempat terjerumus di dalam kesesatan JT ini, kemudian mereka kembali kepada jalan yang benar, yaitu thariqah (jalan) yang telah ditempuh oleh Rasulullah shalallahu’alaihi wasallam dan para sahabat yang mereka telah di ridhai oleh Allah subhanahu wa ta’ala.


Allah subhanahu wa ta’ala berfirman :

“Orang-orang yang terdahulu lagi pertama-tama (masuk islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar.” (QS. At Taubah : 100)


Dengan tidak mengurangi dan menambah dari thoriqoh yang telah dinyatakan sempurna oleh Allah subhanahu wa ta’ala, Allah subhanahu wa ta’ala berfirman :

“Pada hari ini telah Ku-sempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu menjadi agama bagimu. (QS. Al Ma’idah : 3)


Semoga buku ini ditulis semata-mata mendorong untuk saling menasihati dalam kebaikan, ikhlas karena mengharap wajah Allah subhanahu wa ta’ala, bersih dari hasad dan dengki. Karena sudah jelas dikalangan muslimin berdasarkan dalil-dalil yang shahih dari Al-Qur’an dan As-Sunnah bahwa setiap perkara baru yang diada-adakan di dalam agama adalah bid’ah dan setiap bid’ah adalah sesat dan setiap kesesatan di neraka.


Segala khilaf dan salah dalam buku ini adalah semata-mata dari penulis. Dan penulis bertaubat serta berlepas diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala baik di dunia ini maupun di akhirat kelak dan segala kebenaran yang terdapat dalam buku ini semata-mata dari Allah subhanahu wa ta’ala. Semoga Allah subhanahu wa ta’ala selalu membimbing kita ke jalan yang diridhai-Nya. Semoga Allah subhanahu wa ta’ala senantiasa menyelamatkan kita dari setiap kesesatan di dunia ini dan menyelamatkan dari siksa-Nya di neraka.

Amiinn…



Sumber :

Buku “Jama’ah Tabligh : Kenyataan & Pengakuan”

Penyusun : Ustadz Abu Umamah Abdurrohim bin Abdulqohhar Al Atsary

Cetakan : Pertama Jumadil Akhir 1430 H Mei 2010 M

Penerbit : Hikmah Ahlus Sunnah

Perum KCVRI no. 49 Kencuran Ngaglik Sleman, Yogyakarta



REFERENSI

1. Tafsir Al-Qur’an karya Al-Imam Ibnu Katsir

2. Syarah Hadits Muslim karya Al Imam An Nawawi

3. Jama’atu Tabligh Aqoiduha Wata’rifuha karya Asy Syaikh Abu Usamah

Sayyid Tholiburrahman, Penerbit Daarul Bayan Lithob’i Wattauzi’

Islamabad Bakistan

4. Asy-Syari’ah karya Al-Imam Al Aajurri

5. Majalah Asy-Syari’ah edisi no. 07/1425 H/2004 M

6. Mengenal Tokoh-Tokoh Ikhwanul Muslimin karya Asy-Syaikh Ahmad An-

Najmi

7. Al Quthbiyah Hiyal Fitnah Fa’rifha karya Asy Syaikh Abu Ibrohim Ibnu

Sulthon Al Adnany, tanpa penerbit.

8. Mengenal lebih dekat Jama’ah Tabligh bersama Asy Syaikh Ahmad bin

Yahya bin Muhammad An Najmi, Asy Syaikh Hamud At Tuwaijiri dan Asy

Syaikh Shalih bin Fauzan bin Abdullah Al Fauzan. Penerbit Cahaya Tauhid

Senin, 07 April 2014

8 Trik Mendisiplinkan Anak

8 Trik Mendisiplinkan Anak

                                                                                                                                                                 Sering kali, oran
gtua terus berkutat dengan masalah kedisiplinan yang idealnya selalu dipatuhi anak-anak. Orangtua terkadang harus memaksa anak-anaknya untuk disiplin di rumah, menghormati orangtua, bicara dengan nada yang santun, rajin belajar, tidur siang tepat waktu, yang intinya mengatur semua gerak-gerik Si Kecil.

Namun, harus tetap ingat, kedisiplinan yang Anda maksud tak hanya melakukan koreksi pada tingkah laku anak-anak saja. Tapi juga mengajarkan kepada mereka cara untuk bisa mengontrol dirinya, serta peduli akan lingkungannya,

sehingga mereka dapat tumbuh menjadi orang yang berhasil di kemudian hari.
Untuk itu, ada beberapa pendekatan yang dapat Anda lakukan untuk membantu anak-anak mendisiplinkan dirinya.

1. Tegas
Jika Anda melarang anak-anak untuk tidak melakukan sesuatu, buatlah alasan-alasan yang masuk akal, dengan memberikan penjelasan dan bimbingan padanya. Anak jaman sekarang pasti tidak akan mau menerima alasan seperti, "Jangan duduk di depan pintu, pamali!" Atau, "Jangan main terlalu sore, nanti diculik Kalong Wewe!" Beritahu alasannya, kenapa dia tidak boleh duduk di depan pintu atau bermain sore-sore, menjelang malam.

2. Jangan Plin Plan
Pada dasarnya, Si Kecil akan meniru apa yang orang dewasa lakukan. Begitu pun jika Anda dan pasangan bertindak plin-plan terhadap suatu keputusan. Misalnya, Anda tak setuju dia melompat-lompat di tempat tidur, sementara pasangan Anda membiarkannya. Hal ini hanya akan membuat dia bingung, akibatnya dia jadi mengabaikan ketidaksetujuan Anda. Jadi, buatlah kesepakatan keputusan dengan pasangan agar anak-anak jadi mudah dalam bersikap.

3. Kompromi 
Anak-anak tak selalu bisa mengatasi dan membedakan antara persoalan yang besar dan kecil. Sesekali, berkompromi dan mengertilah diri mereka. Tindakan kompromi akan membuat anak-anak menjadi lebih mudah menghadapi persoalan yang lebih besar nantinya. Misalnya, jika dia lalai menengok ke kiri-kanan saat akan menyeberang jalan, lain kali dia tak akan begitu lagi. Jika Anda keberatan dengan sikapnya, nyatakan dengan jelas. Misalnya, "Berhentilah melempar-lempar mainanmu, Nak!" Tapi, jangan katakan, "Hei, mainannya jangan dilempar-lempar, dong!"

4. Beri Bimbingan
Jika anak Anda mengobrak-abrik buku dari lemari yang ada di ruang keluarga, katakan saja, "Maukah kamu berhenti 'bermain' buku? Baca saja, ya di kamarmu?" Jika dia tak memedulikan perkataan Anda, dengan cara yang lembut namun tegas, Anda bisa membimbingnya ke kamar dan katakan padanya, dia boleh kembali ke ruang keluarga jika mau mendengarkan kata-kata Anda.

5. Beri Peringatan
Jika anak tahu aturan yang telah Anda buat, pada usia tertentu, Anda hanya perlu bertanya padanya, ketika melakukan pelanggaran. Dia akan langsung merasa segan pada Anda, karena ada konsekuensi atau sanki yang harus diterimanya segera, setelah pelanggaran dibuat. Jika Anda terbiasa membuat batasan peringatan sampai hitungan 5, kali ini kurangi sampai hitungan ke 3, sehingga anak akan belajar untuk segera mengubah sikap setelah diberi peringatan.

6. Beri Alasan
Jika anak bermain-main dengan benda tajam, Anda tentu harus lebih berhati-hati memperingatinya. Terangkan dengan bahasa yang jelas dan sederhana, apa yang akan Anda lakukan dan sebutkan alasannya. Misalnya, "Mama simpan pisaunya ya, Sayang, nanti bisa melukai tanganmu!" Atau, "Mama minta kamu jangan main air ya, nanti lantainya jadi licin dan bisa bikin kamu terjatuh."

7. Jangan Tunda Hukuman 
Jika Anda ingin menghukum anak yang tidak disiplin, hukumlah segera setelah Anda tahu dia tidak disiplin. Jangan sampai Anda menunda memberi hukuman padanya. Sebab, anak-anak tidak akan mau menerima hukuman beruntun atau mengulangi kesalahan. Berilah hukuman yang mendidik, seperti menyapu lantai, merapikan tempat tidur, tidak main play station atau barbie, atau membersihkan kamar mandi.

8. Tetap Tenang
Marah sambil berteriak, membentak, atau menceramahi anak tanpa henti, akan membuat Anda menjadi orang yang melakukan tindak kekerasan verbal terhadap anak. Tindakan ini justru bisa merusak rasa penghargaan diri pada anak Anda. Akibatnya, anak jadi tidak memiliki rasa pede di ahdapan orangtuanya

Jumat, 04 April 2014

konspirasi israel atas jasirah arab

“Dari Nil ke Eufrat” (Theodor Herzl, Complete Diaries, Vol.II, hal 771) “Tanah yang Dijanjikan memanjang dari Sungai Nil ke Eufrat. Itu termasuk bagian Suriah dan Lebanon” (Testimoni Rabi Fischmann, anggota Jewish Agency for Palestine, di depan UN Special Committee of Enquiry pada 9 Juli 1947) Tulisan Saudara Ibnu Burdah tentang “Rencana Strategis Israel” (Republika, 06/10) menarik untuk dicermati lebih jauh. Pencermatan itu diperlukan karena Ibnu Burdah tidak memfokuskan bahasan opininya apa sebenarnya rencana strategis Israel itu. Ibnu Burdah hanya sekadar memberi pengantar: batas final pada 2010. Rencana Pendek 2010 Istilah yang lebih tepat dan sering dikatakan Ehud Olmert adalah batas permanen (permanent border). Olmert ingin batas permanen Israel selesai pada 2010 (David Makovsky, Olmert’s Bold Stand, USA Today, 19/05). Batas permanen ini diberlakukan hanya di Tepi Barat (West Bank) saja. Sedangkan, Jalur Gaza sudah mempunyai batas permanen karena wilayahnya yang mudah diatur (lihat Gaza Strip Border Crossings, Washington Institute for Near East Policy, 2005). Ariel Sharon, sebelum terkena stroke, sudah menandaskan ketidaktertarikannya dengan Jalur Gaza. Jika melihat data CIA World Factbook 2005, Jalur Gaza merupakan wilayah sempit (620 km2) dengan penduduk padat (1.376.289 jiwa). Gaza memiliki pertumbuhan populasi 3,77 persen, rata-rata kelahiran 40,3 kelahiran per seribu penduduk, dan tingkat kesuburan 5,91 anak per wanita. Gaza tidak cocok dengan tuntutan pemenuhan-meminjam istilah Nazi-lebensraum (ruang hidup) bangsa Yahudi di masa mendatang. Oleh karena itu, penarikan mundur tentara Israel dari Gaza pada 12 September 2005 kemarin bukan berdasarkan pada belas kasih atau tekanan internasional melainkan pada satu kenyataan saja: wilayah ini tidak layak untuk diduduki. Tepi Barat merupakan wilayah dengan “tapal batas irisan” dengan wilayah Israel yang berliku-liku dan banyak kelokan. Ada beberapa bagian tanah Palestina yang menjorok ke wilayah Israel dan sebaliknya. Nah, batas permanen dibangun di atas bagian terluar wilayah Israel yang menjorok itu. Artinya, Israel akan mengakuisi tanah Palestina yang berada di dalam batas permanen itu secara sepihak. Yang dimaksud tapal batas irisan adalah jalur hijau (Green Line) yang disebut juga sebagai batas wilayah sebelum perang 1967. Jalur hijau inilah yang diminta Hamas jika Israel menyetujui hudnah (gencatan senjata) selama 10 tahun. Jika dihitung, batas permanen itu merampas 46 persen (2685 km2) wilayah Tepi Barat: 7,4 persen dari perbatasan lama (Green Line 1967), 2,1 persen blok, 8 persen tanah di belakang tembok, dan 28,5 persen Lembah Jordan. Bisa dipastikan batas permanen yang berupa tembok batu solid setinggi 10 kaki itu menusuk jauh ke dalam wilayah Tepi Barat dan mengeratnya menjadi enclave-enclave dengan begitu banyak checkpoint (pos pemeriksaan). Jika Tembok Berlin sudah lama runtuh dan segregasi rasialis apartheid ala Afrika Selatan sudah lama berakhir, tembok “batas permananen” rasialis kini ada di Palestina. Mengembangkan Perumahan Olmert memiliki maksud tersendiri dengan batas permanen itu. Maksud itu berupa: ekspansi perumahan (settlement), mengamankan sumber air, dan mengukuhkan Jerusalem. Di belakang tembok pembatas itu, Israel terus-menerus memperbesar kawasan pemukiman hingga mengepung Jerusalem Timur. Rencana E-1 (East-1 Plan) berusaha mewujudkan pemukiman Yahudi yang melingkari Jerusalem Timur: Givat Ze’ev di utara, Ma’aleh Adumim di timur, dan Etzion di selatan. Ma’aleh Adumim mencakup 53 km persegi dengan kapasitas mencapai 30 ribu residen. Pada 1999, ada 177.441 orang Yahudi di Jerusalem Timur dan sekitarnya. Lalu bertambah menjadi 192.176 (2000) dan 203.443 (2001) (Israeli Settlements in the West Bank, Peace Now Settlement Watch, 31/12/01). Belum terhitung pada tahun 2006 ini. Irosnisnya, dunia internasional (dan dunia Islam) tidak tanggap terhadap perkembangan ini. Sesungguhnya pembangunan pemukiman Israel itu jelas-jelas melanggar Resolusi DK PBB 446 (22 Maret 1979), 452 (20 Juli 1979), 465 (1 Maret 1980), dan 471 (5 Juni 1980). Amerika Serikat sebagai sekutu utama Israel selalu abstain dalam 4 resolusi tersebut. Transfer orang Israel guna menempati pemukiman itu melanggar Protokol Jenewa Keempat pasal 49. Pasal itu menyatakan: “The Occupying Power shall not deport or transfer parts of its own civilian population into the territory it occupies.” Terlebih lagi, dalam Perjanjian Oslo (13 September 1993) Artikel V “Transitional Period and Permanet Status Negotiations” yang diagung-agungkan oleh Barat dan PLO itu sendiri tidak membahas masalah-masalah krusial seperti status Jerusalem, hak kembali para pengungsi dan pembangunan pemukiman Israel. Lengkap sudah ketidakberdayaan itu. Menggenggam Jerusalem Pengembangan perumahan dan transfer penduduk ini mempertegas kenyataan bahwa Israel tidak akan mengembalikan Jerusalam Timur ke Palestina. Israel merampas Jerusalem Timur pada perang 1967. Israel secara resmi menjadikan Jerusalem menjadi ibu kota melalui sebuah UU Dasar (Basic Law)pada 30 Juli 1980. “Jerusalem, complete and united, is the capital of Israel.” Tidak lama setelah itu, tepatnya 20 Agustus 1980, DK PBB mengeluarkan Resolusi 478 yang menentang penjadian ibu kota itu. “Kota ini adalah kota yang dipilih Tuhan sebagai ibukota bangsa Yahudi. Tidak ada kekuatan di dunia yang bisa mengubahnya,” pesan mesianis Olmert kepada turis-turis Kristen yang datang melalui International Christian Embassy in Jerusalem (ICEJ) (Yedioth Ahronoth, 08/10). ICEJ dibentuk pada 1980-an untuk mendukung Israel. Politik Air Air dan nuklir adalah dua penopang utama eksistensi Israel di Timur Tengah. Air adalah sumber daya yang harus dikuasai Israel, bukan minyak. Karena menurut penulis, konflik abadi di Timur Tengah setelah minyak habis (peak) adalah air. “History reveals that water has frequently provided a justification for going to war: It has been an object of military conquest, a source of economic or political strength and both a tool and a target of conflict.” (James R. Lee dan Maren Brooks, Conflict and Environment: Lebanon’s Historic and Modern Nightmare, 1996) Sebelum perang 1967, Israel hanya menguasai dua sumber air: laut (yang didesalinisasikan) dan Sungai Dan. Tetapi setelah 1967, Israel mendapat tiga sumber tambahan: Lembah Jordan, Sungai Banias (utara Dataran Tinggi Golan), dan Sungai Hasbani. Sengketa Israel dengan negara-negara tetangga disebabkan oleh pendefinisian batas wilayah yang notabene terdapat (atau dekat dengan) sumber air. Suriah menuntut “penetapan kembali batas 1967″ yang dengan itu memungkinkan Suriah mengakses Sungai Jordan dan Laut Galilee. Konflik air Israel-Jordan diselesaikan di Wadi Araba pada Oktober 1994. Demikian halnya dengan Palestina-Israel (Sharif S Elmusa, The Water Issue and the Palestinian-Israeli Conflict, The Center for Policy Analysis on Palestine, Desember 1993). Hampir separuh dari air yang digunakan oleh Israel berasal dari pertarungan dan perampasan dengan tetangganya (Thomas R Stauffer, Water and War in the Middle East: The Hydraulic Parameters of Conflict, The Center for Policy Analysis on Palestine, Juli 1996). Dan karena itu, mustahil bagi Israel mau mengembalikan kawasan yang terduduki semisal Tepi Barat dan Dataran Tinggi Golan kepada pemilik aslinya (Isabelle Humphries, Breaching Borders: The Role of Water In The Middle East Conflict, Washington Report on Middle East Affairs, September/Oktober 2006). Sheeba Farm yang dijadikan Israel sebagai batu loncatan merampas Sungai Litani. Ada dugaan, perang Juli kemarin mengupayakan area Sungai Litani sebagai zona aman dengan membersihkan Hizbullah. Sungai Litani yang mempunyai kemampuan menghasilkan 920 juta meter kubik air bersih kualitas tinggi per tahun hanya berjarak 4 km dari perbatasan Israel. Israel sudah lama ingin menguasai Sungai Litani (lihat Hussein A Amery, The Litani River of Lebanon, The Geographical Review, July 1993; Arnon Soffer, The Litani River: Fact and Fiction, Middle Eastern Studies, Oktober 1994; Ronald Bleier, Israel’s Appropriation of Arab Water: An Obstacle to Peace, Middle East Labor Bulletin, Spring 1994). Ben Gurion dan Moshe Dayan (Kepala Staf Tentara Israel 1953-1958) berungkali menyarankan penguasaan Sungai Litani. Bahkan ketika perang 34 hari kemarin telah usai dan pasukan PBB telah tiba, Israel masih mencuri air Lebanon. Sebuah harian terbitan Beirut (Daily Star, 25/09) memberitakan hal tersebut. Konflik Internal Palestina Kisruh internal Palestina antara Hamas sebagai pemenang pemilu 25 Januari 2006 dengan Fatah yang telah berkuasa selama sepuluh tahun lebih membawa keuntungan sendiri bagi Israel. Ketiadaan soliditas Palestina membuat Israel bisa menjalankan agenda-agenda besarnya. Meski dari permukaan luarnya Israel menganggap perseteruan Hamas-Fatah sebagai masalah internal Palestina (Financial Times, 10/6), ada sinyalemen Israel membantu salah satu pihak yang bertikai. Terbetik kabar, Abbas meminta izin dari Israel untuk memperbesar jumlah pasukan pengawalnya, Force 17, dari 2 ribu menjadi 10 ribu (Ha’aretz, 28/05). Ekspansi pasukan ini mendapat bantuan senjata dari Israel melalui negara ketiga (Ha’aretz, 29/05). Ini menjawab kontroversi klaim Israel yang mengirim senjata ke Palestina (Mail & Guardian, 26/05) meskipun disangkal Fatah. Lawatan Menlu AS Condoleezza Rice ke Timur Tengah kemarin mampir di Tel Aviv dan juga menemui Abbas. Tak lama sesudah itu, AS memberi bantuan 20 juta dolar kepada Fatah untuk memenangi pertarungannya dengan Hamas (VOA News, 05/10). Melalui dua organnya yang sering campur tangan di negara-negara berkembang, National Democratic Institute (NDI) dan International Republican Institute (IRI), AS menyalurkan 42 juta dolar guna memperkuat kelompok-kelompok anti pemerintah (Reuters, 14/10). Bulan-bulan ke depan akan menjadi ujian berat bagi Hamas. Mesir, Qatar, dan Jordan memberi peringatan bahwa Israel mempersiapkan operasi masif ke Jalur Gaza guna membebaskan Gilad Shalit. Bersamaan dengan itu, Fatah bersiap melanjutkan konfontrasinya (Fatah preparing showdown with Hamas, Jerusalem Post, 24/10). Setali Tiga Uang, Buruh-Kadima-Likud Kenyataan polarisasi di ranah politik Israel, yaitu kiri (Buruh), tengah (Kadima), dan kanan (Likud) tidaklah merefleksikan polarasasi kebijakan luar negeri. Mereka sama berkonvergen pada pendirian negara Israel di tanah Palestina. Kadima merupakan sempalan Likud. Sedangkan Likud merupakan pengusung ide-ide nasionalis kaum Zionis Revisionis yang digagas oleh Zeev Jabotinsky. Di kalangan Yahudi, bisa dikatakan Jabotinsky adalah pemikir terbesar setelah Theodore Herzl. Kaum Revisionis mengklaim daerah antara Sungai Eufrat dan Sungai Nil sebagai tanah Yahudi (Paul Findley, Deliberate Deceptions: Facing the Facts about the US-Israeli Relationship, 1993). Dua ideolog utama Likud, Menachem Begin dan Yithak Shamir adalah murid langsung Jabotinsky. Visi Buruh juga sama saja. “Mimpi batas Israel meliputi selatan Lebanon, selatan Suriah, Jordan hari ini, Tepi Barat, dan Sinai” dinyatakan oleh Ben Gurion di pertemuan World Council of Poale Zion (cikal bakal Buruh) 1938. Tokoh Buruh lainnya, Yithak Rabin, semasa menjadi menteri pertahanan (1984-1990) mengeluarkan kebijakan kontroversional “mematahkan lengan dan kaki” para demonstran intifada Palestina yang umumnya adalah anak-anak dan remaja. Jabotinsky mendirikan Haganah (Defender). Begin dengan Irgun Zvai Leumi (National Military Organization), Shamir dengan Lehi (Lohamei Herut Yisrael/Freedom Fighters of Israel), dan Rabin dengan Palmach (penyerang). Semuanya adalah organisasi paramiliter yang menyokong pendirian negara Israel dengan meneror warga Arab (Cf. J. Boyer Bell, Terror out of Zion: The Irgun, Lehi Stern and the Palestine Underground, 1977). Jika-mengutif Paul Fenley-Likud adalah nasionalisme mesianis dan Buruh sebagai sekuler pragmatis, Kadima adalah sinkretis keduanya. Hanya dalam waktu 3 bulan semenjak dinyatakan sebagai pemenang pemilu 2006, Kadima sudah berani membuat ulah dengan menginvansi Lebanon. Olmert (61 tahun) dan menlu sekarang, Tzipi Livni, merupakan Likudites. Shimon Peres (83), wakil PM, awalnya merupakan aktivis kawakan Buruh yang kemudian bergabung dengan Kadima karena ajakan Ariel Sharon. Emir Peretz, ketua Buruh, menjadi menhan dalam kabinet Olmert. Dulunya, Peretz adalah anggota awal gerakan kiri Peace Now. Jelas, warna Likud lebih dominan daripada Buruh. Olmert dengan sepengetahuan Peres membuat kesepakatan bahwa Livni-lah yang akan menjadi pengganti Olmert bila Olmert tidak dapat bertugas sebagaimana mestinya. Olmert sendiri sudah memberi sinyal akan menggeser ke kanan (New York Sun, 10/10). Kabar terbaru, partai yang paling kanan (extreme right), Yisrael Beiteinu (Israel Rumah Kita), telah bergabung dengan aliansi Kadima-Buruh sejak 23 Oktober kemarin. Sebelas kursi Yisrael Beiteinu menyebabkan kursi total pendukung Olmert menjadi 80 atau dua pertiga parlemen. Sang pemimpin partai fasis ini, Avigdor Lieberman, mendapat kursi baru s”Kementerian Ancaman Strategis” yang khusus merespon perilaku Iran. Sebenarnya, Lieberman adalah politisi hasil kaderisasi Netanyahu. Dia sempat menjadi orang penting Likud pada 1993-1996. Lieberman adalah otak penentu kesuksesan Netanyahu pada kampanye 1996. Sharon memuji Lieberman sebagai menteri yang paling kapabel dalam kabinet 2001 dan 2003 (Scotsman, 10/23). Bisa dikatakan, Lieberman adalah “bayangan” Netanyahu dengan tipikal khusus: banyak bicara. Sebuah poling yang dipublikasi harian terkemuka Israel Yedioth Ahronoth (21/10) mendudukkan Lieberman sebagai orang kedua yang pantas menjadi PM Israel mendatang setelah Netanyahu. Oleh karena itu, Lieberman dan Livni (keduanya sama-sama berumur 48 tahun) merefleksikan bagaimana Israel di masa depan. Memang benar kelahiran Kadima mengguncangkan konstelasi politik Israel tetapi tidak untuk Timur Tengah. Pada dasarnya, Kadima adalah wajah lain Likud dan Buruh. Harapan besar yang digantungkan oleh media massa Barat kepada Kadima adalah propaganda absurd yang menyesatkan. Pembangunan batas permanen, perluasan pemukiman, pengepungan Jerusalem, dan pencurian air memiliki keterkaitan satu sama lainnya. Semua itu berjalan mulus dan lancar karena terselubungi oleh masalah-masalah yang sebenarnya tidak signifikan. Masalah-masalah yang direkayasa oleh Israel untuk mengalihkan perhatian dunia internasional dari apa yang sebenarnya terjadi. Tahun 2010 hanyalah rencana transisi saja. Visi Israel yang sebenarnya adalah seperti gambar bendera nasionalnya: bintang David di antara garis biru atas dan bawah. Hal itu berarti men-Zionis-kan wilayah-wilayah di antara Sungai Nil dan Eufrat. Itulah Eretz Yisrael / Israel Raya. Selepas Israel mengumumkan rancangan dan pembangunan Israel 2020, Malaysia ikut mengumumkan mega proyeknya dengan menjadikan tahun 2020 sebagai sasaran untuk menjadikan sebuah negara maju. Indonesia juga mengambil langkah serupa. Lalu, Arab Saudi mengumumkan perancangannya membangun kota modern di seluruh negara itu dan menargetkannya selesai pada tahun yang sama yaitu 2020. Al Qaeda Internasional pun menjadikan 2020 sebagai batas dari target perjuangannya menumbangkan rezim thaghut dan menegakkan Khilafah Islam. Ada hal menarik, mengapa mereka memilih tahun yang sama? Bahkan, National Intelligence Council (NIC) Amerika menurunkan laporan yang berjudul “Mapping The Global Future” (memetakan masa depan global) dengan memasukkan analisis badan-badan intelejen dari 15 negara. Laporan tersebut menjelaskan ada empat skenario dunia pada 2020. Pertama, naiknya Cina dan India ke pentas dunia. Kedua, Amerika berperan dalam membentuk dan mengorganisasikan perubahan global. Ketiga, akan kembalinya kekhalifahan Islam, dan Keempat, munculnya lingkaran ketakutan dimana respon agresif terhadap ancaman teroris mengarah pada pelanggaran aturan dan sistem keamanan yang berlaku. Ada pihak yang mengatakan bahwa ini bagian dari kerja zionis untuk proyek Israel Raya-nya. Sudah lama mereka menunggu raja mereka DAJJAL yang akan muncul untuk memimpin dunia. Hingga nampaknya tahun 2020 akan menjadi pertaruhan bagi seluruh kalangan untuk membuktikan pihak mana yang akan mengambil kendali dunia. Di dunia Islam sendiri diyakini bahwa Allah subhanahu wa Taala akan mengutus para mujaddid (pembaru agama) pada setiap kurun waktu 100 tahun. Jika kehancuran dunia Islam ditandai dengan tumbangnya khilafah Turki Utsmani di tahun 1924, maka 100 tahun kemudian menurut penanggalan hijriahakan jatuh di tahun 2020, yang merupakan waktu dimana janji Allah untuk kemunculan para pembaharu agama ini akan terealisir. ************************ Sumber : http://primbondonit.blogspot.com/2013/05/tahun-2020-dari-israel-raya-pembangunan.html Indahnya Berbagi Informasi Kota Makkah akan terus meruntuhkan gedung-gedung di sekitar Masjidil Haram pekan depan untuk keperluan perluasan dan pembangunan besar-besaran di Masjidil Haram. Renovasi besar-besaran itu mulai berderap Mei tahun 2008 atas perintah Abdullah, selaku Penjaga Dua Kota Suci (Khadimul Haramain). Raja Abdullah ingin menambah 35% kapasitas Masjidil Haram. Walikota Makkah, Dr. Osama Al Bar, mengatakan di antara bangunan yang akan dirubuhkan adalah hotel-hotel di Wilayah Pusat. Beberapa di antaranya telah diruntuhkan tahun lalu melalui Proyek Perluasan Raja Abdullah untuk Masjidil Haram. Al Bar mengatakan sudah sekitar 1.000 bangunan yang dirubuhkan. Al Bar juga membantah bahwa gedung-gedung di distrik Al Azizia juga akan dirubuhkan. Menurut dia, di wilayah tersebut hanya akan diadakan studi untuk belahan timur. Adapun peningkatan daerah Al Khansa dan memperluas jalan-jalan di wilayah itu sudah berada dalam rencana, katanya. Sejumlah ruas jalan akan dibuka di Malawi, termasuk jalan utama yang dimulai dari Terowongan King Fahd dan berakhir di Jalan Al Masjid Al Haram sebelum Kantor Gubernur Makkah.(tvone.co.id) Proyek yang diperkirakan baru tuntas tahun 2020 itu bakal menyerap dana hingga US$ 100 milyar (Rp 920 trilyun). Gelontoran dana superbanyak ini mencakup pembangunan gedung pencakar langit, pusat perbelanjaan, apartemen, dan hotel-hotel baru di Mekkah. Inilah salah satu fenomena akhir zaman yang telah diingatkan oleh Rasulullah Saw. yaitu ketika masjid sudah dianggap sebagai tempat rekreasi dan hanya dijadikan sebagai jalan untuk lewat. Ibnu Mas’ud berkata bahwasannya Rasulullah Saw. bersabda: “Sesungguhnya salah satu tanda kiamat adalah bila masjid-masjid dianggap sebagai jalanan.” Dalam riwayat lain disebutkan bahwa: “Kiamat tidak akan terjadi sehingga orang-orang bermegah-megahan dengan masjid-masjid.” (HR. Ahmad) Ketika masjid telah dihias sedemikian rupa hingga membuat setiap mata yang memandangnya terkagum-kagum, maka secara perlahan peran dan fungsi masjid telah bergeser menjadi semacam tempat hiburan dan rekreasi. Sesungguhnya Allah Swt. Menjadikan masjid sebagai tempat untuk beribadah (shalat dan dzikir) kepada-Nya. Sehingga orang-orang yang mendatanginya adalah mereka yang memiliki kerinduan kepada Allah Swt. dan melampiaskan kerinduannya dalam bentuk sujud dan ruku. Hanya orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya yang berhak untuk memakmurkan masjid dengan shalat dan dzikir. Selain mereka tentu enggan untuk melakukannya. Maka, menjadi sangat wajar jika kedatangan orang-orang yang hanya ingin sekedar ‘melihat-lihat’ kemegahan masjid, jauh dari sifat mulia dan tidak akan mampu memakmurkan masjid. *********** Kemunculan / Kedatangan al-Mahdi Ada suatu hadits yang maksudnya seperti ini : Umur umat Nabi Adam a.s = umat Nabi Nuh a.s 1000 tahun Umur umat Nabi Nuh a.s = umat Nabi Ibrahim a.s 1000 tahun Umur umat Nabi ibrahim a.s = umat Nabi Musa a.s 1000 tahun Umur umat Nabi Musa a.s = umat Nabi Isa a.s 1500 tahun Umur umat Nabi Isa a.s = umat Nabi Muhammad s.a.w 600 tahun Umur umat Nabi Muhammad s.a.w = Hari akhir zaman 900 tahun ___________+ 6000 tahun Nah dari sini, kita boleh lihat umur manusia di dunia hanya 6000 tahun saja, atau 6 hari Akhirat di mana 1 hari akhirat = 1000 tahun dunia. Dan perlu diketahui, dunia ini sudah ada sejak 18 milyar tahun yang lalu. Jadi perbedaan manusia di bumi hanya 3,3 jam saja. Seperti yang sudah kita lihat tadi, umur umat nabi Muhammad sampai ke hari kiamat (dihitung sejak tahun kerasulan beliau) adalah 900 tahun digenapkankan menjadi 1000 tahun kemudian ada salah satu hadis yang menyebutkan, “semoga umat ini (umat Nabi Muhammad SAW) dipanjangkan sampai setengah hari“ ,,,maksud setengah hari disini adalah setengah hari akhirat, jadi sama dengan? Ya sama dengan 500 tahun dunia. Jadi umur umat nabi Muhammad = 1000 + 500 = 1500 tahun. Nah, sekarang kita bandingin dengan penanggalan tahun hijriah. Angka 1500 tahun itu kan, dihitung dari tahun setelah kenabian beliau, sedangkan kalender hijriah, diambil mulai hijrahnya beliau ke madinah, jadi antara tahun kenabian dengan hijrahnya beliau masih ada jarak, yakni masa kerasulan beliau di mekah yaitu selama kurang lebih 12 tahun. Jadi,,kalau kita mau jadikan ke kalender hijriah : 1500 – 12 = 1488 Hijrah, jadi menurut perhitungan di atas, maka akhir zaman akan terjadi pada tahun 1488 Hijrah atau sekitar tahun 2067 Masehi. Wallahu alam bi showab Lanjut Ke Prediksi Tahun Kedatangan Imam Mahdi Ada sebuah hadis yang maksudnya, "setelah Imam Mahdi di turunkan, maka bumi akan diliputi kemakmuran, sampai-sampai harimau dan domba akan makan rumput bersama di padang rumput yang sama, dan masa kemakmuran ini akan berlangsung selama 7 tahun" Dan setelah masa kemakmuran yang selama 7 tahun itu, akan muncul asap yang memenuhi timur dan barat, dimana setiap orang yang beriman, apabila menghirup sedikit saja asap tersebut, maka dia akan meninggal. Jadi pada masa ini, terjadi pembantaian umat islam (bukan pembantaian sebenarnya, kerana maksud Allah disini, cuma mau habiskan umat islam, biar mereka merasai pedihnya hari kiamat) jadi yang tersiksa hanyalah orang-orang kafir saja yang akan merasakan pedihnya hari kiamat. Nah kan yang tersiksa cuma orang-orang kafir saja. Maka kehidupan pada masa itu akan kacau balau, karena kehancuran akhlak dan moral mereka yang tidak mengenal dan memahami islam. Masa-masa kacau ini akan berlangsung selama 40 tahun, hingga Allah memerintahkan malaikat israfil untuk meniupkan sangkakala yang pertama, hingga akhirnya terjadilah kiamat. Dan orang-orang kafir tersebut akan merasakan pedihnya hari kiamat. Dari dalil-dalil yang di atas, bisa diambil kesimpulan : 1. setelah Imam Mahdi di baiat, dan kemudian Nabi Isa pun turun ke bumi di menara putih di damaskus, dan kemudian hadir ketika akan dilaksanakan sholat subuh bersama imam Mahadi, dan imam Mahadi yang menjadi imamnya. Sesuai solat subuh, ketika gerbang makkah dibuka, maka sudah bersiap Dajjal bersama pasukannya di luar. Dan kemudian tiba-tiba mereka pun jatuh seperti air yang meleleh, dan kemudian Dajjal pun mati dengan perantaraan nabi Isa 2. Dajjal Mati = 7 tahun Kemakmuran Islam = Penghabisan Umat Islam. Nah, sekarang kita balik ke pelajaran matematika. Tadi angka yang udah kita dapat adalah 1488 H (yakni waktu terjadinya hari kiamat) Kemudian seperti yang tertera di poin nomor 3, sebelum terjadi kiamat, umat islam akan dihabiskan dan tersisa orang kafir saja, masa ini terjadi selama 40 tahun, jadi : 1488 – 40 = 1448 H kemudian setelah Imam Mahdi di baiat, akan terjadi masa-masa kemakmuran selama 7 tahun, jadi, Imam Mahdi akan dibaiat : 1448 – 7 = 1441 Hijriah atau = 1441 Hijriah = 2020 Masehi. Analisa : Imam al-Mahdi Mempunyai Tiga Tugas Dasar: 1. Menghancurkan seluruh sistem filsafat yang mengingkari keberadaan Allah dan mendukung ateisme. 2. Memerangi takhayul dengan membebaskan Islam penindasan orang-orang munafik yang telah menyimpangkan agama, dan kemudian mengungkap dan melaksanakan akhlak Islam sejati yang didasarkan pada aturan Al Qur’an. 3. Memperkuat seluruh dunia Islam, baik secara politik maupun sosial, dan kemudian mengembangkan perdamaian, keamanan, dan kesejahteraan serta memecahkan berbagai masalah kemasyarakatan. Menurut sejumlah besar hadits, Nabi ‘Isa AS akan turun ke bumi pada waktu bersamaan dan akan menyeru seluruh pemeluk Kristen dan Yahudi, khususnya, untuk meninggalkan berbagai kepercayaan takhayul yang diyakini oleh mereka pada saat ini dan hidup menurut Al Qur’an. Ketika pemeluk Kristen telah mendengarkannya, umat Islam dan Kristen akan bersama di bawah satukeimanan dan dunia ini akan mengalami zaman perdamaian, keamanan, kebahagian, dan kesejahteraan terbesar yang dikenal sebagai Masa Keemasan. Nabi SAW bersabda: "Hari Kiamat tidak akan datang hingga 30 dajjal (pendusta) muncul, mereka semua berdusta tentang Allah dan Rasul-Nya." Saat kemunculan Al-Masihud Dajjal mungkin sudah sangat dekat, karena sudah banyak sekali pengikutnya dan ajarannya saat ini, seperti mengatakan semua agama sama dimata Tuhan, karena diawal kemunculannya ia mengatakan semua agama memiliki tujuan yang sama dengan dalih ajaran kasih sayang, kemudian menganjurkan / membolehkan menyembah patung berhala, dan pengikutnya banyak yang memiliki sifat sadisme. Satu hal yang cukup menarik untuk dikaji, bahwa di tengah panasnya diskusi antara kelompok yang hanya mau menerima hakikat Dajjal sebagai sosok / person tertentu dan kelompok yang hanya mengakui Dajjal sebagai simbol kerusakan dan bukan person, ternyata ada pendapat lain yang nampaknya cukup akomodatif. Syaikh Nashir Abdurrahman As Sa’di, salah seorang ulama timur tengah yang bermanhaj salaf sekaligus guru dari banyak para masyayikh di Saudi mengeluarkan statemen yang menurut kami sangat brilian. Beliau menjelaskan berdasarkan nash-nash yang ada bahwa Dajjal akan muncul dengan membawa dua fitnah besar; fitnah yang berupa sebuah paham dan sistem dan fitnah Dajjal dalam bentuk sosoknya yang benar-benar akan muncul di akhir zaman dengan membawa fitnah bagi seluruh manusia. Adapun Dajjal sebagai sebuah sistem (simbol) berpulang pada tiga fitnah besar;materialisme, atheisme dan zionisme. Ketiganya merupakan fitnah yang hampir seluruh umat manusia terkena fitnah ini. Sedangkan Dajjal sebagai sebuah person merupakan fitnah yang selama ini kita kenal sebagai fitnah Dajjal yang sesungguhnya; di mana pada akhir zaman nanti sosok manusia jahat ini akan keluar untuk meneror kaum muslimin dan mengklaim ketuhanan dirinya. Dengan kata lain, antara Dajjal dan fitnah Dajjal adalah dua hal yang berbeda, sebab dalil-dalil yang ada menunjukkan demikian. Dajjal yang dimaksud oleh Rasulullah saw dalam banyak riwayat dipastikan menunjukkan kepada person tertentu. Sedang fitnah Dajjal adalah satu kondisi atau keadaan tertentu atau beragam bentuk fitnah yang menyelisihi kebenaran. Bahkan bisa disimpulkan bahwa semua yang menyelisihi kebenaran adalah bagian dari fitnah Dajjal. Dengan memahami hakikat fitnah atheisme, materialisme dan zionisme sebagai bagian penting dari fitnah Dajjal, kita bisa mengetahui seberapa besar dan dampak yang ditimbulkan darinya berupa kerusakan dunia. Fitnah atheisme, materialisme dan zionisme merupakan tiga fitnah terbesar dimana Fitnah Dajjal di bangun di atas pondasinya. Ketiganya merupakan perangkap awal untuk menggiring manusia agar bisa menerima ideologi Dajjal. - Paham atheisme mengajarkan akan kenihilan tuhan dan zat yang menciptakan, sehingga manusia tidak meyakini adanya Allah sebagai pencipta dan pengatur alam semesta. Fitnah materialisme mengajarkan bahwa semua yang ada di dunia karena keberadaan materi. Sesuatu yang tidak nampak (ghaib) adalah kosong, dan nilai maupun norma sesuatu hanya bisa diukur dengan materi atau wujud yang nampak. - Paham materialisme juga akan menggiring manusia untuk meyakini tidak adanya hari akhir, alam barzah, surga dan neraka. Pada gilirannya manusia hanya akan menerima konsep surga dan neraka sesuai dengan apa yang kelak akan dibawa oleh Dajjal, yaitu sungai dan air yang berada di tangan Dajjal. Saat Dajjal menawarkan air dan api di hadapan manusia, mereka akan meyakini bahwa itulah hakikat neraka dan surga yang sesungguhnya. - Paham zionisme akan mengambil peran untuk menggiring seluruh manusia akan kebenaran ajaran Dajjal, meyakini bahwa Dajjal adalah tuhan dan pemimpin mereka di akhir zaman. Fitnah zionisme juga mengajarkan agar manusia membenarkan apapun yang dilakukan oleh orang-orang Yahudi zionis dan memberikan dukungan kepada mereka. Pada akhirnya, fitnah inilah yang menjadi puncak terdahsyat di muka bumi sebelum kemunculan Dajjal yang sesungguhnya. Ajaran zionis yang dibungkus dalam baju theologi global dan theosofi akan menggiring opini dunia tentang satu-satunya Tuhan dari semua agama; itulah Dajjal yang akan muncul di akhir zaman. Hal lain yang dapat kami simpulkan adalah, bahwa Dajjal benar-benar sosok manusia keturunan Adam yang muncul dengan membawa fitnah. Semua tanda dan ciri yang disebutkan oleh Rasulullah saw tentang Dajjal benar-benar bermakna hakiki, bukan kiasan. Akan tetapi bentuk dan wujud fitnah yang dibawa oleh Dajjal ada juga yang bersifat maknawi. Apa yang banyak disebutkan oleh Rasulullah saw tentang berbagai kelebihan yang ditunjukkan Dajjal telah menjadi inspirasi bagi para penganut ideologi Dajjal untuk merealisasikan simbol-simbol tersebut. Dalam hal ini, bangsa barat yang diwakili oleh Amerika, Eropa, Inggris dan Israel merupakan sekumpulan bangsa yang berusaha untuk mewujudkan semua impian Dajjal dalam wujud yang bersifat materi. Kemampuan mereka membuat pesawat terbang, kapal laut, teknologi hujan buatan, kemampuan suplai bahan pangan, teknologi transportasi, informasi, telekomunikasi dan beragam teknologi modern lainnya, merupakan bagian dari propaganda pengikut Dajjal. Semua bentuk teknologi itu pada hakikatnya merupakan bagian dari fitnah atheisme, materialisme dan zionisme. Para pengikut Dajjal mencoba untuk mengilmiahkan semua doktrin dan ajaran Dajjal agar bisa diterima oleh seluruh lapisan. Dengan demikian, setiap manusia akan dengan mudah membenarkan semua fitnah yang kelak akan ditampakkan oleh Dajjal di akhir zaman. Dengan kata lain, Dajjal terus melakukan penetrasi dan sosialisasi atas ideologi yang dibawanya agar bisa diterima semua manusia. Demikianlah hakikat dari fitnah Dajjal sebagaimana yang dijelaskan oleh Syaikh Nashir As-Sa’di. Dajjal tidak sesederhana kisah Ibnu Shayyad. Ibnu Shayyad sendiri hanya bagian kecil dari fitnah Dajjal. Beberapa saat yang lalu kita juga dihebohkan dengan dengan kemunculan nabi-nabi palsu dan ajaran-ajarannya yang sesat, Sejak zaman kekhalifahan juga sudah ada Musailamah dan pengikutnya, Ahmadiyah, dajjal Samiri/Zion (Biasa dipanggil Uncle Sam atau Amrik dan sekutunya). Mungkin orang seperti Musailamah, Ahmadiyah, dsb yang dimaksud Rasul sebagai 30 dajjal pendahulu sebab hanya mengaku sebagai utusan Tuhan saja. Sebab hanya dajjal besar saja yg mengaku sbg Tuhan semesta alam, sebuah klaim yg belum pernah dilakukan dajjal-dajjal sebelumya. Tanda-tanda Kemunculan Imam Mahdi Penyimpangan mendalam Sementara lingkungan yang menyimpang justru dapat membuat orang-orang beriman dengan iman yang kuat meningkat keimanan dan kesabaran mereka, dan pahala mereka di Hari Akhirat, lingkungan seperti ini menyebabkan orang-orang dengan iman yang lemah dan dangkal menjadi kehilangan keimanan mereka atau semakin memperlemahnya. Al Mahdi akan datang ketika lingkungan yang menyimpang ini sudah sangat dalam dan parah. Al Mahdi, salah satu kaumku, muncul sebagai manusia dengan ridha Allah, saat Hari Pembalasan sudah dekat dan melemahnya hati orang-orang beriman karena kematian, kelaparan, dan hilangnya sunah, dan munculnya kemajuan teknologi dan hilangnya makna memerintahkan kebenaran dan melarang kemungkaran. Kemakmuran dan keadilannya akan memudahkan hati orang-orang yang beriman, dan persahabatan serta saling mencintai akan menyelesaikan perselisihan di antara bangsa-bangsa non-Arab dan Arab. (Al-Muttaqi al-Hindi, Al-burhan fi ’Alamat al-Mahdi Akhir al-Zaman, halaman. 66) Kekacauan, penyimpangan, dan ketakutan akan muncul di Barat Penyimpangan akan meningkat pesat. (Mukhtasar Tazkirah Qurtubi) Larangan Agama Yang Mendapatkan Penerimaan Gaya hidup yang marak pada masa sekarang, yang telah menyebar begitu luas dalam beberapa dekade terakhir, dan tidak membuat perbedaan yang jelas antara apa yang dilarang dan diperbolehkan oleh agama, dan justru mentolerir segala jenis penyimpangan, mencerminkan lingkungan Gerhana Bulan dan Matahari di Bulan Ramadhan Ada dua tanda untuk kedatangan Al Mahdi. Yang pertama adalah gerhana bulan di malam pertama Ramadhan, dan kedua adalah gerhana matahari di pertengahan bulan ini. (Ibn Hajar al-Haythami, Al-Qawl al-Mukhtasar fi Alamat al-Mahdi al-Muntazar, hal. 47) Akan ada dua gerhana matahari di bulan Ramadhan sebelum kedatangan Al Mahdi. (Mukhtasar Tazkirah Qurtubi) Gerhana matahari di pertengahan bulan Ramadhan dan gerhana bulan diakhirnya. (Al-Muttaqi al-Hindi, Al-Burhan fi Alamat al-Mahdi Akhir al-zaman, h. 37) Telah sampai kepadaku bahwa sebelum Al Mahdi datang bulan akan gerhana dua kali di bulan Ramadhan (Diriwayatkan oleh by Abu Nu'aym in al-Fitan) Yang menarik di sini adalah, tidak mungkin akan ada dua gerhana matahari dan gerhana bulan dalam satu bulan. Hal ini tidak dapat terjadi pada keadaan biasa. Akan tetapi, sebagian besar tanda-tanda Hari Akhir merupakan peristiwa-peristiwa yang dapat dijangkau dan diwujudkan oleh pikiran manusia, dan tergantung pada alasan tertentu. Apabila peristiwa-peristiwa ini dianalisis lebih lanjut, sejumlah perbedaan menjadi jelas. Yang terbaik dilakukan dalam keadaan seperti ini adalah menentukan hal-hal yang menjadi kesepakatan. Dugaan yang ada adalah sebagai berikut: akan ada gerhana matahari dan bulan selama bulan Ramadhan. Keduanya akan berjarak sekitar 14-15 hari dan gerhana-gerhana ini akan berulang dua kali. Sejalan dengan perhitungan ini, ada sebuah gerhana bulan pada tahun 1981 (tahun Hijriyah 1401) pada hari ke-15 bulan Ramadhan dan gerhana bulan pada hari ke-29 pada bulan tersebut. Ada pula sebuah gerhana bulan “kedua” pada tahun 1982 (tahun Hijriyah 1402) pada hari ke-14 bulan Ramadhan dan gerhana matahari pada hari ke-28 pada bulan tersebut. Munculnya Sebuah Komet Sebuah bintang dengan ekor bercahaya akan muncul dari Timur sebelum munculnya Al Mahdi. (Ka’b al-Ahbar) Sebuah komet akan muncul di Timur dengan mengeluarkan cahaya sebelum tiba.(Ibn Hajar al-Haythami, Al-Qawl al-Mukhtasar fi `Alamat al-Mahdi al-Muntazar, hal. 53) Munculnya bintang itu akan terjadi setelah gerhana matahari dan bulan. (Al-Muttaqi al-Hindi, Al-Burhan fi Alamat al-Mahdi Akhir al-zaman, hal. 32). Seperti yang disebutkan oleh sejumlah hadits, Pada tahun 1986 (1406 Hijriyah), komet Halley melintasi bumi. Komet ini merupakan sebuah bintang terang bersinar yang melintas dari Timur ke Barat. Ini terjadi setelah gerhana matahari dan bulan pada tahun 1981 dan 1982 (1401-1402 Hijriyah). Kejadian munculnya bintang ini dengan tanda-tanda lain kemunculan Al Mahdi menunjukkan bahwa komet Halley adalah bintang seperti yang dimaksudkan di hadits ini. ********************************* Jika semua tulisan-tulisan diatas, adakah hubungan antara prediksi kemunculan Dajjal, kedatangan Imam Mahdi dan beridirinya Khilafah Islamiyah Al-Alamiyah di tahun 2020 ? Lalu adakah hubungan semua prediksi di atas dengan Mekah 2020 ? ///sumber/// Sumber : http://primbondonit.blogspot.com/2013/05/tahun-2020-dari-israel-raya-pembangunan.html Indahnya Berbagi Informasi